Pada usianya yang baru menginjak 18 tahun, pembalap asal Inggris, Oliver James Bearman, sudah membuat gebrakan di dunia motorsport. Saat ini berkompetisi di kejuaraan Formula 2 FIA 2024 untuk Prema Racing, Bearman juga telah mendapatkan tempat yang didambakan di Ferrari Driver Academy. Namun, tugas terakhirnya sebagai pembalap cadangan untuk Scuderia Ferrari dan Haas F1 Team di Formula Satu yang benar-benar menunjukkan potensinya di panggung global.
Kesempatan Bearman muncul secara tak terduga ketika ia dipanggil sebagai pengganti Carlos Sainz di menit-menit terakhir yang harus menjalani operasi karena radang usus buntu. Meskipun dengan waktu persiapan yang minim, Bearman tampil mengesankan di babak kualifikasi, nyaris gagal masuk ke Q3 dan start dari posisi ke-11. Namun, penampilannya yang luar biasa selama balapanlah yang benar-benar menarik perhatian.
Mengemudi dengan tenang dan penuh determinasi, Bearman berhasil naik ke posisi tujuh, mengungguli para pembalap veteran seperti Lando Norris dan Lewis Hamilton. Debutnya dalam mencetak poin menarik perhatian rekan setimnya, Charles Leclerc, yang memuji ketenangan dan etos kerja Bearman sepanjang akhir pekan.
Sentimen Leclerc juga diamini oleh para pembalap Formula One lainnya, termasuk George Russell yang memuji Bearman atas penampilannya yang luar biasa dalam situasi yang penuh tantangan. Russell menyatakan keyakinannya akan masa depan Bearman di olahraga ini dan memprediksi bahwa ia akan segera mendapatkan tempat permanen di grid Formula Satu dengan kemampuannya yang luar biasa
Artikel ditulis oleh Zenith
Disunting oleh Alivia Ichsania Yuanani