Alexander Hamilton adalah salah satu the founding fathers of The United States of America. Hamilton ini dikenal sebagai orang yang memiliki visi yang kuat dalam membangun Amerika Serikat pada saat itu. As we all know, beberapa waktu yang lalu, LSPR Teatro berhasil menampilkan performance yang apik tentang Alexander Hamilton. Yang menarik dari teater kali ini adalah semua dialog yang ada bukan dibicarakan seperti biasanya, melainkan dengan teknik vokal yang berkata-kata dengan cepat atau rapping. Bagi yang sudah menonton “Hamilton”, tentunya mengakui kepiawaian para pemainnya dalam berakting dengan rapping, terutama kehebatan sang pemeran utama, Gerardo Christopher Jonathan Tanor.
Gerry, sapaan Gerardo, mengaku cukup kesulitan dalam melakoni perannya sebagai Alexander Hamilton, karena seluruh dialog harus di-“rap” dan waktu yang dimiliki untuk mendalami karakter tersebut sangat sedikit, yakni 1,5 bulan saja. Tetapi, Gerry berhasil melakukannya dengan sempurna selama penampilan berlangsung. Keberhasilan ini tidak didapatkan dengan mudah, perlu banyak latihan yang melelahkan dan riset tentang karakter Alexander Hamilton ini agar karakternya lebih hidup dan terlihat lebih sempurna di atas panggung.
“Hamilton” bukanlah teater pertama bagi Gerry, dia sudah kerap kali melakoni banyak peran seperti, Love Beyond 12 AM, Writer’s Block, Land Fall, dan masih banyak lagi . Setiap peran tersebut tentunya memiliki kesulitan tersendiri yang juga membutuhkan kerja keras dan passion dari seorang Gerry. Helena Bonham Carter, Johnny Depp, Meryl Streep, dan Tom Hanks adalah segelintir aktor kenamaan yang banyak menginspirasi Gerry dalam melakoni peran – perannya selama ini, baginya mereka mampu membawakan karakter yang berbeda di setiap filmnya.
Dari teater, Gerry merasakan banyak manfaat yang dapat diambil seperti menyalurkan bakat yang udah ada, memuaskan passion, dan mendapat banyak teman baru. “Sebenernya udah suka teater dari SMP tapi baru main theater mulai dari liburan SMA kelas 3. Dan awalnya dari nyanyi terus baru ikut teater judulnya Love Beyond 12 AM, sutradaranya Aditya Gilang, alumni LSPR juga,” jawab cowok yang berulang tahun pada 6 Maret ini, ketika ditanya kapan dia mulai menyukai teater.
Untuk saat ini, Gerry ingin terus bermain di banyak judul teater dan mengejar cita- citanya sebagai professional entertainer. “Untuk temen – temen yang mau menekuni dunia teater, jangan berhenti mencoba hal baru, jangan mudah menyerah terutama pada passion kita, selalu latihan yang fokus, dan jangan lupa Tuhan,” jawab Gerry di akhir wawancaranya dengan LSPR News. (Vinnie/Tiara)
