Cyberpunk: Edgerunners” merupakan sebuah spin-off dari franchise video gameCyberpunk 2077” yang menggaet studio Trigger untuk serial animasi Jepang atau anime tersebut. Web series yang dapat disaksikan di Netflix ini bercerita mengenai seorang lelaki muda bernama David Martinez, seorang anak muda miskin dari Night City yang beruntung bisa sekolah di tempat konglomerat. Tentu perjalanannya menjadi seorang murid ‘kurang mampu’ mendapati banyak gangguan dari perundungan hingga masalah finansial.

 

Suatu hari yang kurang beruntung, David harus melihat ibunya meninggal akibat penyerangan dari kelompok kriminal tak bertanggung jawab. Tak terima atas kematian ibunya, muncul sebuah gejolak hati pada dirinya yang ingin menjadi seseorang yang ‘tidak biasa’ agar mampu menggapai harapan mendiang ibu tercintanya yang sudah tewas tersebut. Ambisi ini yang membuat dirinya masuk ke dalam lingkup kriminal dan melakukan segala cara agar bisa mencapai ke atas dan membuktikan harapan ibunya bahwa ia memanglah ‘tidak biasa’.

Menyimak sekilas sinopsis sebelumnya, sebenarnya cerita hidup David Martinez terdengar klise bukan? Dengan adanya tragedi menyedihkan hingga timbulnya motivasi untuk membalaskan dendamnya memang sudah sering terdengar pada serial-serial lainnya. Akan tetapi, nampaknya Rafal Jaki dan Mike Pondsmith tidak ingin mengajak para penonton web series ini berhenti sampai disitu. Penyajian alur menarik di setiap episodenya yang dapat dibilang cepat dan juga perkembangan karakter dari David Martinez itu sendiri dapat membuat hati penonton senang. Tidak hanya itu, banyaknya hal yang terjadi pada setiap episodenya secara otomatis membuat serial ini menjadi serial yang tidak membosankan. Bahkan, pada beberapa episode kita akan melihat jatuhnya David Martinez terhadap mimpi dan ambisinya sendiri secara perlahan pada Anime Cyberpunk: Edgerunners ini.

 

Artikel ditulis oleh Fadhilah Rachmat

Disunting oleh Alivia Ichsania