Setelah sukses besar dari tiga film sebelumnya, “Jurassic World” akan kembali mengguncang layar lebar lewat film terbaru berjudul “Jurassic World: Rebirth”. Film produksi Universal Pictures ini dijadwalkan tayang di bioskop pada 2 Juli 2025, disutradarai oleh Gareth Edwards dan ditulis oleh David Koepp, berdasarkan karakter ciptaan Michael Crichton. Proyek ini turut melibatkan nama besar Steven Spielberg sebagai produser.

Film ini akan dibintangi oleh deretan aktor papan atas, seperti Scarlett Johansson, Jonathan Bailey, Mahershala Ali, Rupert Friend, dan Manuel Garcia Rulfo. Mereka berperan sebagai tim penyelamat dalam misi berbahaya menuju pulau terlarang, pulau tersebut dulunya adalah  fasilitas penelitian Jurassic Park yang kini dihuni oleh dinosaurus paling mematikan yang pernah diciptakan.

Zora Bennett, yang akan diperankan oleh Scarlett Johansson memimpin misi untuk mengambil bahan genetik dinosaurus yang tersisa demi tujuan medis. Namun, misi ini berubah menjadi perjuangan antara hidup dan mati saat mereka terdampar bersama keluarga sipil akibat serangan dinosaurus air. Di tengah kepanikan, mereka menemukan rahasia mengejutkan yang telah lama terkubur di pulau tersebut.

Cerita berlatar lima tahun setelah “Jurassic World: Dominion”, ketika dinosaurus hampir punah akibat ekosistem bumi yang tidak lagi ramah. Beberapa spesies bertahan di zona tropis, dan disinilah aksi dimulai. “Jurassic World: Rebirth” menjanjikan suasana yang lebih tegang, dengan eksplorasi baru, dan makhluk-makhluk hasil mutasi yang lebih buas.

Menggunakan teknologi CGI dan animatronik tercanggih, “Jurassic World: Rebirth” menghadirkan dinosaurus dengan visual yang lebih hidup dan detail. Teaser resmi film ini yang dirilis sekitar awal februari telah ditonton lebih dari 9,3 juta kali, hal ini menunjukkan antusiasme tinggi dari penggemar. Banyak yang percaya film ini akan kembali memecahkan rekor box office seperti pendahulunya yang masing-masing berhasil meraup lebih dari $1 miliar secara global.

 

Artikel ditulis oleh Nadia Rahma Rianti

Disunting oleh Alivia Ichsania Yuanani