Setelah menetaskan kejutan untuk “Saturn” di panggung iklan MasterCard pada malam Grammy Awards, penyanyi bernama Solàna Imani Rowe atau biasa dikenal dengan SZA, secara resmi merilis single terbarunya ‘Saturn’ pada Kamis, 22 Februari 2024. Lagu tersebut diproduksi oleh SZA, Carter Lang, Rob Bisel, Solomophonic, dan Monsune. Sang penyanyi merilis berbagai versi dari lagu tersebut dimulai dari versi live, instrumental, hingga versi acapella.
Lagu tersebut dibuka dengan syair:
If there’s another universe/Please make some noise/
Give me a sign/This can’t be life/If there’s a point to losing love/
Repeating pain/It’s all the same/I hate this place.
Dari lirik tersebut, terlihat bahwa sang musisi wanita 34 tahun itu melukiskan isi pikirannya yang penuh kecemasan, keresahan, dan kebencian pada keadaan sekitarnya.
Pada verse kedua:
If there’s a point of being good/
Then where’s my reward?/
The good die young and poor/I gave it all I could
Ia merasa bahwa dunia ini tidak adil, Ia telah berusaha untuk menjadi yang terbaik, namun semuanya tetap berakhir sama.
Disambung dengan chorus:
Life’s better on Saturn/
Got to break this pattern of floating away.
Sumber: JACOB WEBSTER
Dimana Ia yakin kehidupan di luar dunia ini lebih baik. Makna ‘Saturn’, yaitu planet Saturnus, dicerminkan sebagai metafora akan sebuah alam semesta berisikan hal-hal baru, yang mana dipercaya bahwa disana Ia dapat menemukan kebebasan dan dapat memulai kembali kehidupan baru yang lebih bahagia.
Kolaborasi antara suara halus dan gaya vokal ala SZA dengan lirik serta aransemen yang saling berpadu, berhasil membangun atmosfer yang dapat menyentuh telinga dan hati para pendengar. Meski belum ada kepastian, namun trek baru ini kemungkinan besar akan muncul untuk menjadi lead single dalam project album terbaru milik SZA “Lana” yang diperkirakan akan dirilis di tahun ini.
Kini “Saturn” telah tersedia di berbagai platform musik. Dengarkan “Saturn” melalui tautan berikut sza.lnk.to/saturn.
Artikel oleh Rafa Shabira
Artikel disutung oleh Alivia
